Lebih Kenal, Lebih Paham dan Lebih Dekat Dengan Kereta Cepat Indonesia di INDOTRANS EXPO 2019

JAKARTA – Dalam rangka memeriahkan Hari Perhubungan Nasional 2019, PT KCIC selaku pionir proyek kereta cepat pertama di Indonesia, turut berpartisipasi dalam acara Indotrans Expo 2019 yang diselenggarakan selama tiga hari mulai dari Jumat (13/09) hingga Minggu (15/09). Hadir sebagai salah satu dari 54 peserta yang berpartisipasi dari kalangan industri transportasi, infrastruktur dan pariwisata, PT KCIC memperkenalkan lebih jauh mengenai seluk beluk kereta cepat pertama di Indonesia sekaligus menginformasikan teknologi baru serta keunggulan – keunggulan yang dihadirkan oleh calon transportasi modern tercepat di tanah air ini.

Dalam acara tersebut, PT KCIC juga memperlihatkan progress pembangunan di berbagai titik yang tersebar di sepanjang 142,3 km trase Jakarta – Bandung. Ini merupakan kesempatan perusahaan untuk bersosialisasi dengan masyarakat secara langsung sekaligus upaya untuk mengedepankan transparansi melalui sharing informasi terkait dengan perkembangan konstruksi dan persiapan operasi kereta cepat secara lebih nyata melalui pemutaran video konstruksi serta aktivitas dari perusahaan.

Di acara ini, PT KCIC juga menghadirkan miniatur kereta cepat tipe CR400AF yang akan dioperasikan untuk kereta cepat Jakarta Bandung. Kereta tipe ini merupakan tipe terbaru yang telah beroperasi di negeri tirai bambu, sebentar lagi akan hadir di Indonesia yang akan memberikan pengalaman berkendara yang nyaman, aman dan berteknologi tinggi. Melaju melintasi Halim hingga Tegalluar dengan waktu tempuh 36 menit (untuk perjalanan langsung) hingga 46 menit (untuk perjalanan tidak langsung), kereta cepat akan menjadi moda transportasi massal tercepat di Indonesia, dengan kapasitas 601 penumpang. Kereta Cepat Jakarta Bandung masih masih tetap dioperasikan oleh masinis untuk meningkatkan keamanan perjalanan dalam kecepatan tinggi.

Disisi lain, para pengunjung booth memanfaatkan moment special ini untuk berswafoto dengan pramugari kereta cepat dengan kostum tidak kalah dengan pramugari sekelas pesawat terbang. Para pengunjung secara antusias mengajukan pertanyakan terkait dengan progress konstruksi dan operasional yang kemudian dijawab langsung oleh team PT KCIC. Diharapkan melalui acara ini, para pengunjung yang hadir dapat lebih memahami serta mendukung kelancaran proyek kereta cepat Jakarta Bandung untuk dapat segera beroperasi dalam dua tahun kedepan.

PROGRES KERETA CEPAT JAKARTA BANDUNG

Seperti yang diketahui, pembangunan proyek kereta cepat dilakukan secara massif di berbagai titik untuk mempercepat proses pembangunan. Selain Tunnel Walini yang telah berhasil ditembus pada pertengahan Mei 2019 lalu, saat ini juga sedang dilakukan proses konstruksi pada kedua belas tunnel lainnya baik dari sisi inlet maupun dari sisi outlet. Secara paralel, persiapan pembangunan juga terus dilakukan pada bangunan prasarana kereta cepat seperti stasiun di keempat titik (Halim, Karawang, Walini, Tegalluar) dan depo yang berlokasi di Tegalluar.

Selain struktur tunnel, pembangunan juga dilakukan secara progresif pada struktur elevated. Berdirinya pier-pier megah yang membentang disepanjang area Cikarang Utama (DK28 Proyek Kereta Cepat) akan menjadi bagian dari pembangunan kereta cepat Indonesia yang progresif. Sebagai informasi, struktur elevated mendominasi hampir 60% jalur kereta cepat sepanjang 142,3km. Dan dalam waktu dekat ini, pembangunan proyek kereta cepat Jakarta Bandung akan menapaki babak baru dimana girder pertama yang merupakan bagian dari struktur elevated ini akan diinstalasi untuk pertama kali. Dengan menggunakan full span box girder launcher yang dioperasikan diatas pier, proses instalasi tersebut tidak akan mengganggu aktivitas dari jalan tol. Diharapkan instalasi girder pertama ini akan menjadi milestone yang mampu menumbuhkan keyakinan dan semangat masyarakat dalam mewujudkan kereta cepat pertama di Indonesia.

Share

Facebook
Twitter
LinkedIn