Persiapkan Operasional 2021, Kereta Cepat Buka Kesempatan Bekerja Bagi 2.400 Peserta

Jakarta, 5 Februari 2020 – Seiring dengan progress konstruksi yang terus berjalan, PT KCIC kini tengah mempersiapkan operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) terutama dari sisi Sumber Daya Manusia (SDM). Dalam hal ini, direncanakan sedikitnya 2.400 pekerja dibutuhkan dalam pengoperasian perdananya pada tahun 2021 mendatang. Pemenuhan SDM unggul untuk operasional kereta cepat merupakan salah satu agenda penting ditengah masifnya proses pembangunan proyek KCJB.

Dengan SDM unggul, kereta cepat akan memberikan pengalaman terbaik tidak hanya dari kenyamanan dan rasa aman menggunakan teknologi kereta namun juga dengan pelayan profesional dari seluruh kru kereta cepat. Direktur Human Resources PT KCIC Puspita Anggraeni mengatakan bahwa perusahaan membuka kesempatan bagi anak bangsa hingga seluruh kuota terpenuhi. “KCIC membuka kesempatan bagi putra dan putri terbaik bangsa untuk menjadi bagian dari keluarga Kereta Cepat Jakarta Bandung. Yang terpilih ini nantinya akan menjadi generasi pertama di Indonesia yang mampu mengoperasikan sarana dan prasarana kereta cepat. Kami menunggu SDM Unggul Indonesia untuk kami siapkan sehingga pada saatnya nanti beroperasi mereka sudah menjadi SDM yang terampil ” ujar Puspita.

Rekrutmen karyawan dilakukan secara masif dalam beberapa gelombang untuk ditempatkan pada berbagai posisi yang terkait dengan operasional kereta cepat seperti di bidang persinyalan, teknisi, hingga passanger attendant. Dalam hal ini, PT KCIC membuka kesempatan bagi mereka yang baru lulus (freshgraduate) maupun yang telah berpengalaman, khususnya di bidang transportasi. Utamanya posisi yang perlu terpenuhi dengan segera seperti Masinis dan personil untuk Operation Control Center (OCC) kereta cepat.

Pada gelombang pertama, telah direkrut 30 calon karyawan dan saat ini sedang menjalani sejumlah program pelatihan untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan sesuai dengan standar yang dibutuhkan dalam pengoperasian Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Adapun karyawan yang membutuhkan sertifikasi khusus nantinya akan mendapatkan kesempatan pendidikan hingga ke luar negeri.

Share

Facebook
Twitter
LinkedIn